Media online SUMBER BERITA AKURAT DAN TERPERCAYA

Air Terjun Ama’a Dikenalkan Lewat Kegiatan Canyoneering dan Pelestarian Alam oleh Pemuda Labuan

DONGGALA

6/30/20251 min read

PENARADAR.COM - Labuan Kungguma, Minggu, 29 Juli 2025 — Pemuda Kecamatan Labuan yang tergabung dalam organisasi TopoCanyon bersama pemuda Desa Labuan Kungguma melaksanakan kegiatan eksplorasi wisata alam Air Terjun Ama’a, yang dikemas dalam bentuk aktivitas canyoneering dan pembersihan daerah aliran sungai (DAS).

Air Terjun Ama’a sendiri terletak di Desa Labuan Kungguma, Kecamatan Labuan, Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Lokasinya berada di kawasan hutan yang masih alami, dengan aliran sungai jernih dan tebing batu yang cocok untuk aktivitas petualangan alam.

Kegiatan ini bertujuan untuk menggali serta mengembangkan potensi wisata alam yang dimiliki Desa Labuan Kungguma, sekaligus membangun kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan. Air Terjun Ama’a yang mempesona namun belum banyak dikenal ini, diyakini memiliki potensi besar untuk dijadikan destinasi wisata minat khusus.

Puluhan peserta menyusuri jalur sungai dan tebing untuk mencapai titik utama air terjun. Selain menjajal medan alami yang menantang, para peserta juga melakukan pembersihan area aliran sungai dari sampah serta mendokumentasikan kondisi sekitar sebagai bagian dari upaya pendataan dan pengembangan wisata alam berbasis komunitas.

Kegiatan ini juga menjadi bentuk sinergi antara pemuda lintas desa dalam menjaga dan mempromosikan kekayaan alam daerahnya. Selain memperkenalkan canyoneering sebagai aktivitas wisata petualangan, kegiatan ini menekankan pentingnya menjaga kebersihan DAS demi keberlanjutan lingkungan.

Diharapkan, dengan adanya kegiatan ini, Pemerintah Desa dan Dinas Terkait dapat turut berperan aktif dalam mendukung pengembangan potensi wisata Air Terjun Ama’a, baik melalui pembangunan infrastruktur dasar, pelatihan masyarakat lokal, hingga promosi wisata yang berkelanjutan.

Eksplorasi ini menjadi langkah awal untuk mendorong Air Terjun Ama’a sebagai salah satu destinasi wisata alam unggulan yang mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun pelestarian lingkungan.